Allah yang kreatif, Allah yang kreatif dalam mengasihi dan berurusan dengan kita. Kita pun manusia demikian, sangat kreatif. Bagaimana kreativitas dalam memberi?

Kadang kita memberi begitu-begitu saja, satu pola, satu jenis, satu praktek. Mungkin karena ajaran yang kita terima, mungkin juga ada penyebab lain. Hati akan membuat kita kreatif.

Dan fakta sederhana ini, di Alkitab, mungkin akan memberikan juga ide.

Suatu pagi saya membaca kita versi The Message di Imamat, … baru kali ini saya membaca dalam versi itu untuk jenis-jenis korban di Perjanjian Lama. Lihat video ini.

Ada grain-offering, compensation-offering, freewill-offering, whole-burnt-offering, peace-offering, absolution-offering, contribution-offering, votive-offering, wave-offering, ordination-offering, ….

Kita sepenuhnya adalah milik Kristus. Rom 1:6  Kamu juga termasuk di antara mereka, kamu yang telah dipanggil menjadi milik Kristus. Maka keseluruhan hidup kita adalah persembahan kepada Allah. Itu betul. Tetapi secara praktis, kita juga perlu dipandu bagaimana secara kreatif “memberikan” sesuatu kepada Allah.

Bagaimana kita memberi? Saat seperti apa? Berapa banyak? Dari sumber apa yang kita punya?
Tuhan kiranya menolong dan memimpin….